๐ Matapena YUK JOS COMMUNITY Semarang "MEMPERSIAPKAN ANAK BERPISAH DARI ORANGTUA" 28 September 2018 bersama Abah Ihsan
َََُُููููููู ู َุชَٰู َٰูุฐَุง ูฑَْููุนْุฏُ ุฅِู ُููุชُู ْ ุตَٰุฏَِِููู
ู َุง َููุธُุฑَُูู ุฅَِّูุง ุตَْูุญَุฉً َٰูุญِุฏَุฉً ุชَุฃْุฎُุฐُُูู ْ َُููู ْ َูุฎِุตِّู َُูู
ََููุง َูุณْุชَุทِูุนَُูู ุชَْูุตَِูุฉً ََููุงٓ ุฅَِٰููٓ ุฃَِِْูููู ْ َูุฑْุฌِุนَُูู
Dan mereka berkata: "Bilakah (terjadinya) janji ini (hari berbangkit) jika kamu adalah orang-orang yang benar?".
Mereka tidak menunggu melainkan satu teriakan saja yang akan membinasakan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
Lalu mereka tidak kuasa membuat suatu wasiatpun dan tidak (pula) dapat kembali kepada keluarganya."
(QS. Ya Sin : 48-50)
Idealnya kita sebagai orangtua meninggal pada saat anak-anak sudah mapan dan sukses namun tidak ada yg bisa menjamin kapan kita akan meninggal.
Karena kita tidak tahu kapan akan meninggal jadi wasiat itu harusnya dibuat dan dipersiapkan jauh-jauh hari.
Secara syariat jika akan bepergian jauh maka orangtua memberikan wasiat berisi pesan-pesan kepada anak terutama anak pertama untuk menjaga adik-adiknya seandainya orangtua tidak kembali.
Mendidik anak pada hakekatnya adalah mempersiapkan anak berpisah dari orangtua agar menjadi anak yg mandiri meliputi :
☑ Mandiri aqidahnya termasuk ibadahnya
☑ Mandiri cara berpikirnya seperti apa tujuan hidupnya, mau jadi apa nantinya
☑ Mandiri akhlaknya
☑ Mandiri finansialnya
Prinsip mempersiapkan anak berpisah dari orangtua :
1⃣ Sejak anak berusia 7 tahun lakukan akad perpisahan dengan anak dengan redaksi kurang lebih :
"Nak kamu diurus oleh ayah ibu tidak selamanya maksimal hanya sampai kamu berusia 25 tahun (atau tergantung keputusan orangtua)."
>> versi lengkap redaksi akad ada pada video
Kenapa usia 25 tahun?
Karena umumnya anak lulus kuliah itu 23 tahun ditambah 2 tahun toleransi masa mencari kerja.
Bahkan jika menurut syariat Islam ortu wajib mengurus anak hanya sampai anak baligh, setelahnya adalah shodaqoh.
Khusus anak laki-laki usia 18 tahun secara fisik sudah tidak tinggal di rumah orangtua untuk meminimalisir konflik.
Jika kuliahpun pilih kampus yg letaknya tidak satu kota dengan orangtua.
Jika ingin belajar ke luar negeri ortu harus menguatkan anak dulu di rumah terutama bab aqidah dan cara berpikirnya.
Kenapa harus ada akad perpisahan dengan anak?
Agar anak tahu batasan dan berpikir.
Akad ini juga penting agar anak tahu bahwa orangtua tidak mengurus dia selamanya.
Ulangi akad perpisahan ini saat anak baligh (haid/mimpi basah), usia SMA, kuliah dan saat akan menikah.
Agar anak menjadi mandiri harus dilatih. Yg namanya dilatih itu orangtua harus ada di dekat anak, anak didampingi dan prosesnya bertahap.
Contoh salah kaprah tentang melatih kemandirian anak adalah :
~ Kantin kejujuran itu menguji bukan melatih kejujuran karena tidak ada materi pembekalan sebelumnya dan tidak ada pendampingan dari orang dewasa
~ Market Day untuk anak sebelum baligh karena secara syariat seorang penjual harus sudah baligh untuk melakukan transaksi jual beli. Bahkan menurut madzhab Syafi'i dalam transaksi jual beli harus ada akad yg dilafadzkan.
~ Anak diperbolehkan/dibiarkan menggunakan aplikasi gojek padahal dalam term of service gojek yg boleh memesan adalah orang yg minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah (tapi jarang orangtua yg membaca sampai detail ketentuan penggunaan ini)
2⃣ Sejak umur 7 tahun katakan pada anak bahwa dia punya tugas di rumah
Yg termasuk dalam kemandirian anak adalah :
1. Mandi sendiri
2. Makan sendiri
3. Istinja' atau bilas sendiri
4. Sikat gigi sendiri
Point no. 1-4 ini harus dikuasai oleh anak sebelum usia 7 tahun.
5. Membereskan kasur/kamar sendiri
6. Menyimpan barang yg dipakai pada tempatnya
Konsekuensi jika anak tidak mau melakukan : tidak boleh melakukan aktivitas selanjutnya sebelum menyelesaikan tugasnya
7. Mencuci peralatan makan yg sudah dipakai
8. Menutup aurat
9. Tidur wajib dipisah
10. Berlatih shalat
11. Mengelola uang
12. Diberikan satu tugas rumah tangga (chores)
Tugas rumah tangga ini adalah menyumbang tenaga untuk kepentingan rumah tangga bukan tugas pribadi.
⛔ Sesuatu yg menjadi kewajiban anak tidak boleh diberi reward
Point no. 5-12 dilakukan saat anak mulai berusia 7 tahun.
Konsep ketaatan :
1. Semua anak harus mau disuruh orangtua tapi anak tidak boleh menyuruh orangtua, yg boleh adalah meminta tolong pada orangtua
2. Tugas anak adalah patuh pada orangtua
3. Orangtua menyuruh anak harus dengan kaidah :
- Jangan sembarangan menyuruh, lihat kondisi anak
- Ada ketaatan wajib dan sunnah jadi orangtua juga harus bisa memilih mana yg lebih penting
๐พ Quotes dari Abah Ihsan :
๐ "Menjadi orangtua yg baik dan bertanggung jawab itu capek, tapi akan lebih capek jika anak tidak diurus."
๐ "Warisan terindah orangtua adalah perlakuan penuh cinta pada anak kita."
๐ "Daripada meninggalkan warisan berupa harta kepada anak lebih baik diberi warisan pendidikan setinggi-tingginya."
๐ก Warren Buffet, salah satu orang terkaya di dunia tidak mengajari anaknya bagaimana agar menjadi orang kaya tapi mengajari anaknya bagaimana menghargai uang.
๐ก Yg menjadi kekhawatiran seorang Lukman Al Hakim setelah dia meninggal adalah apakah anaknya masih menyembah Allaah Ta'ala setelah beliau tidak ada.
๐กBahkan Rasulullaah Shallallahu’alayhi wa salam tidak meninggalkan warisan berupa harta kepada anak-anak beliau.
Barakallaah fiik, semoga bermanfaat.
Resume oleh : Dianka Subiyanto
َََُُููููููู ู َุชَٰู َٰูุฐَุง ูฑَْููุนْุฏُ ุฅِู ُููุชُู ْ ุตَٰุฏَِِููู
ู َุง َููุธُุฑَُูู ุฅَِّูุง ุตَْูุญَุฉً َٰูุญِุฏَุฉً ุชَุฃْุฎُุฐُُูู ْ َُููู ْ َูุฎِุตِّู َُูู
ََููุง َูุณْุชَุทِูุนَُูู ุชَْูุตَِูุฉً ََููุงٓ ุฅَِٰููٓ ุฃَِِْูููู ْ َูุฑْุฌِุนَُูู
Dan mereka berkata: "Bilakah (terjadinya) janji ini (hari berbangkit) jika kamu adalah orang-orang yang benar?".
Mereka tidak menunggu melainkan satu teriakan saja yang akan membinasakan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
Lalu mereka tidak kuasa membuat suatu wasiatpun dan tidak (pula) dapat kembali kepada keluarganya."
(QS. Ya Sin : 48-50)
Idealnya kita sebagai orangtua meninggal pada saat anak-anak sudah mapan dan sukses namun tidak ada yg bisa menjamin kapan kita akan meninggal.
Karena kita tidak tahu kapan akan meninggal jadi wasiat itu harusnya dibuat dan dipersiapkan jauh-jauh hari.
Secara syariat jika akan bepergian jauh maka orangtua memberikan wasiat berisi pesan-pesan kepada anak terutama anak pertama untuk menjaga adik-adiknya seandainya orangtua tidak kembali.
Mendidik anak pada hakekatnya adalah mempersiapkan anak berpisah dari orangtua agar menjadi anak yg mandiri meliputi :
☑ Mandiri aqidahnya termasuk ibadahnya
☑ Mandiri cara berpikirnya seperti apa tujuan hidupnya, mau jadi apa nantinya
☑ Mandiri akhlaknya
☑ Mandiri finansialnya
Prinsip mempersiapkan anak berpisah dari orangtua :
1⃣ Sejak anak berusia 7 tahun lakukan akad perpisahan dengan anak dengan redaksi kurang lebih :
"Nak kamu diurus oleh ayah ibu tidak selamanya maksimal hanya sampai kamu berusia 25 tahun (atau tergantung keputusan orangtua)."
>> versi lengkap redaksi akad ada pada video
Kenapa usia 25 tahun?
Karena umumnya anak lulus kuliah itu 23 tahun ditambah 2 tahun toleransi masa mencari kerja.
Bahkan jika menurut syariat Islam ortu wajib mengurus anak hanya sampai anak baligh, setelahnya adalah shodaqoh.
Khusus anak laki-laki usia 18 tahun secara fisik sudah tidak tinggal di rumah orangtua untuk meminimalisir konflik.
Jika kuliahpun pilih kampus yg letaknya tidak satu kota dengan orangtua.
Jika ingin belajar ke luar negeri ortu harus menguatkan anak dulu di rumah terutama bab aqidah dan cara berpikirnya.
Kenapa harus ada akad perpisahan dengan anak?
Agar anak tahu batasan dan berpikir.
Akad ini juga penting agar anak tahu bahwa orangtua tidak mengurus dia selamanya.
Ulangi akad perpisahan ini saat anak baligh (haid/mimpi basah), usia SMA, kuliah dan saat akan menikah.
Agar anak menjadi mandiri harus dilatih. Yg namanya dilatih itu orangtua harus ada di dekat anak, anak didampingi dan prosesnya bertahap.
Contoh salah kaprah tentang melatih kemandirian anak adalah :
~ Kantin kejujuran itu menguji bukan melatih kejujuran karena tidak ada materi pembekalan sebelumnya dan tidak ada pendampingan dari orang dewasa
~ Market Day untuk anak sebelum baligh karena secara syariat seorang penjual harus sudah baligh untuk melakukan transaksi jual beli. Bahkan menurut madzhab Syafi'i dalam transaksi jual beli harus ada akad yg dilafadzkan.
~ Anak diperbolehkan/dibiarkan menggunakan aplikasi gojek padahal dalam term of service gojek yg boleh memesan adalah orang yg minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah (tapi jarang orangtua yg membaca sampai detail ketentuan penggunaan ini)
2⃣ Sejak umur 7 tahun katakan pada anak bahwa dia punya tugas di rumah
Yg termasuk dalam kemandirian anak adalah :
1. Mandi sendiri
2. Makan sendiri
3. Istinja' atau bilas sendiri
4. Sikat gigi sendiri
Point no. 1-4 ini harus dikuasai oleh anak sebelum usia 7 tahun.
5. Membereskan kasur/kamar sendiri
6. Menyimpan barang yg dipakai pada tempatnya
Konsekuensi jika anak tidak mau melakukan : tidak boleh melakukan aktivitas selanjutnya sebelum menyelesaikan tugasnya
7. Mencuci peralatan makan yg sudah dipakai
8. Menutup aurat
9. Tidur wajib dipisah
10. Berlatih shalat
11. Mengelola uang
12. Diberikan satu tugas rumah tangga (chores)
Tugas rumah tangga ini adalah menyumbang tenaga untuk kepentingan rumah tangga bukan tugas pribadi.
⛔ Sesuatu yg menjadi kewajiban anak tidak boleh diberi reward
Point no. 5-12 dilakukan saat anak mulai berusia 7 tahun.
Konsep ketaatan :
1. Semua anak harus mau disuruh orangtua tapi anak tidak boleh menyuruh orangtua, yg boleh adalah meminta tolong pada orangtua
2. Tugas anak adalah patuh pada orangtua
3. Orangtua menyuruh anak harus dengan kaidah :
- Jangan sembarangan menyuruh, lihat kondisi anak
- Ada ketaatan wajib dan sunnah jadi orangtua juga harus bisa memilih mana yg lebih penting
๐พ Quotes dari Abah Ihsan :
๐ "Menjadi orangtua yg baik dan bertanggung jawab itu capek, tapi akan lebih capek jika anak tidak diurus."
๐ "Warisan terindah orangtua adalah perlakuan penuh cinta pada anak kita."
๐ "Daripada meninggalkan warisan berupa harta kepada anak lebih baik diberi warisan pendidikan setinggi-tingginya."
๐ก Warren Buffet, salah satu orang terkaya di dunia tidak mengajari anaknya bagaimana agar menjadi orang kaya tapi mengajari anaknya bagaimana menghargai uang.
๐ก Yg menjadi kekhawatiran seorang Lukman Al Hakim setelah dia meninggal adalah apakah anaknya masih menyembah Allaah Ta'ala setelah beliau tidak ada.
๐กBahkan Rasulullaah Shallallahu’alayhi wa salam tidak meninggalkan warisan berupa harta kepada anak-anak beliau.
Barakallaah fiik, semoga bermanfaat.
Resume oleh : Dianka Subiyanto
0 comments:
Post a Comment